Pacitan – Penutupan Bimbingan Teknis Nasional (Bimteknas) Partai Demokrat gelombang dua di Pacitan, Minggu (31/8/2025), meninggalkan kesan mendalam bagi peserta sekaligus memberi dampak nyata bagi ekonomi lokal. Ratusan kader dari tujuh provinsi tak hanya dibekali materi penguatan integritas dan wawasan kebangsaan, tetapi juga ikut menggerakkan UMKM, perhotelan, dan sektor wisata Pacitan.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Herman Khaeron, menutup kegiatan secara resmi bersama sejumlah petinggi partai melalui sambungan zoom meeting. Ia menegaskan, Bimteknas bukan sekadar forum penguatan kapasitas kader, tetapi juga sarana meneguhkan nilai-nilai perjuangan partai.
Ketua OC Bimteknas, Harlans Muharaman Fachra, menambahkan, pesan yang selalu ditekankan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono adalah agar kader Demokrat tetap peka terhadap kesulitan rakyat. “Kami ingin setiap anggota fraksi membawa semangat ini ke daerah masing-masing,” jelasnya.
Apresiasi datang dari para peserta. Muhammad Jamin, anggota DPRD Aceh Jaya, menyebut pengalaman di Pacitan sangat berkesan. “Materinya bagus dan bermanfaat, ditambah Pacitan punya pesona wisata yang luar biasa,” katanya.
Selain memberikan pembelajaran politik, kegiatan ini juga meninggalkan dampak ekonomi positif bagi masyarakat. UMKM batik, kuliner, hingga sektor perhotelan mengalami peningkatan omzet dan kunjungan selama acara berlangsung.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji turut mengapresiasi kehadiran ratusan kader Demokrat di Pacitan. Ia menyebut keberadaan Museum dan Galeri SBY*Ani merupakan simbol kecintaan SBY terhadap kampung halamannya sekaligus penggerak ekonomi baru di daerah.
Dengan hadirnya tokoh-tokoh penting seperti Andi Alifian Mallarangeng, Burhanuddin Muhtadi, hingga Edhie Baskoro Yudhoyono sebagai pemateri, Demokrat berharap kadernya semakin siap menjalankan fungsi legislasi dengan berintegritas.
Gelombang ketiga Bimteknas dijadwalkan akan berlangsung mulai 21 September, dan berlanjut hingga gelombang kelima pada 2 Oktober 2025.